Music Review: Man Down – Rihanna


Man Down – Rihanna
(Music written by Shama Joseph, Timothy Thomas, Theron Thomas, & Shontelle)
(Music Produced by Shama “Sham” Joseph)
(Music video directed by Anthony Mandler)

I’m a 23 year old singer who doesn’t have kids. What’s up with everybody wanting me to be a parent [to their children]. I’m just a girl, I can only be our voice.
Rihanna on Man Down”s Video Controversy-

Seorang gadis menyesal setelah menembak seorang pria kulit hitam dan kebingungan akan tindakannya yang berani menarik pelatuk pistolnya dan mengarahkan peluru ke kepala pria tersebut hingga mati ditengah keramaian. Itulah cerita dari single terbaru Riri alias Rihanna, penyanyi R&B papan atas Amerika Serikat yang berjudul Man Down. Setelah meminta penggemar untuk memilih lagu mana yang akan dijadikan single via akun twitter pribadinya, akhirnya terpilih dua single sekaligus yaitu Man Down dan California King Bed. Man Down dijadikan official single kelima di US dari album Rihanna yang mendapatkan banyak pujian dari kritikus musik, Loud. Single California King Bed dan Man Down memang dirilis secara berdekatan, Man Down dirilis pada 3 Mei 2011 dan  California King Bed pada 13 Mei 2011. Video klip California King Bed dirilis 9 Mei dan Man Down pada akhir Mei lalu.

Kali ini saya akan terlebih dahulu mengulas single Man Down yang ditulis oleh Shama Joseph, Timothy Thomas, Theron Thomas, dan penyanyi Shontelle. Man Down adalah lagu bertempo sedang dengan nuansa reggae yang sangat kental dan dikolaborasikan dengan gaya bernyanyi dan aksen Rihanna yang unik. Yang menarik dari lagu ini selain temanya yang dark dan kontroversial adalah warna vokal dan aksen Rihanna sangat fit-in di lagu ini mungkin karena root Rihanna yang berdarah Karibia membuatnya mampu merasuki lagu ini dengan baik. Single yang diproduseri oleh Shama “Sham” Joseph ini memang berbeda dari lagu – lagu Rihanna dalam album Loud yang ceria, Man Down lebih cocok masuk dalam tracklist album Rihanna terdahulu, Rated R. Agaknya lagu ini memang masih berkutat tentang kisah cinta Rihanna dan Chris Brown. Meskipun instrumen di awal mirip lagu dangdut tetapi Man Down tetap enak di dengar dan bisa dibuat untuk sing-a-long.

Yang menarik dari Man Down adalah video klipnya yang memang menjadi kontroversi akhir – akhir ini karena dinilai mampu memberi pengaruh buruk pada wanita muda untuk menembak orang. Tidak jauh berbeda nasibnya dengan video klip S&M Rihanna yang juga di banned di beberapa negara. Video klipnya Man Down sendiri bercerita tentang seorang wanita muda di lingkungan kulit hitam (ghetto) yang diperkosa oleh seorang pemuda setempat. Karena kalap dan diliputi kemarahan usai diperkosa dang gadis berlari ke rumah untuk mengambil pistol dan pergi mencari si pelaku pemerkosa dan menembaknya di tengah keramaian. Dengan alur mundur, video klip Man Down arahan sutradara Anthony Mandler mampu menggambarkan kemuraman dan kumuhnya lingkungan ghetto di Jamaica. Banyak gambar – gambar dark dan suram tetapi ada beberapa part yang menggunakan efek bluish dan kemerahan. Dalam video klip ini Riri memakai hair extension merah menyala dan beberapa pakaian yang seksi.

Menurut pendapat saya Man Down ini sangat dramatis dan sedikit brutal di awalnya (untuk ukuran video klip penyanyi dengan segmen remaja). Tragis dan dramatis adalah kata – kata yang mampu mendeskripsikan video klip Man Down ini. Betapa Rihanna memiliki pesan girl power dalam video klip ini dan berkampanye anti kekerasan dan pemerkosaan pada perempuan. Rihanna dan Anthony Mendler memang menyajikan realitas dalam Man Down tidak hanya di Amerika dan tidak hanya di daerah Jamaica atau daerah kumuh orang – orang kulit hitam lainnya tetapi hal seperti yang dipaparkan dalam Man Down bisa terjadi di belahan dunia manapun. Kalaupun adegan penembakan dijadikan suatu hal yang kontroversi solusinya mungkin pada jam – jam tertentu dapat diputar video klip yang sudah di sensor bagian depan dan akhirnya, meskipun hal tersebut akan merusak esensi dari video klip Man Down ini.

Pelajaran yang saya dapat dari video klip Man Down adalah jika anda seorang wanita yang tinggal di lingkungan kumuh janganlah berpakaian seperti penyanyi dangdut dan keluyuran malam – malam sambil berjoget dangdut nan erotis lengkap dengan celana berumbai – rumbai di bagian pinggang karena hal tersebut niscaya mengundang nafsu birahi para lelaki kampungan. Dan intinya dari musik dan video klip Rihanna ini adalah sepertinya Riri terlalu banyak bermain dengan Anissa Bahar, oops!! Atau mungkin Riri sering bermain ke daerah – daerah di Indonesia dan melihat gadis remaja berdandan seperti penyanyi dangdut. Video klip Man Down memang sangat Indonesia sekali.

Man Down Lyrics:

I didn’t mean to end his life
I know it wasn’t right
I can’t even sleep at night
Can’t get it off my mind
I need to get out of sight
Before I end up behind bars

What started out as a simple altercation
Turned into a real sticky situation
Me just thinking on the time that I’m facing
Makes me wanna cry

‘Cause I didn’t mean to hurt him
Could’ve been somebody’s son
And I took his heart when
I pulled out that gun

Rum bum bum bum
Rum bum bum bum
Rum bum bum bum
Man down

Rum bum bum bum
Rum bum bum bum
Rum bum bum bum
Man down

Oh, mama, mama, mama
I just shot a man down
In central station
In front of a big old crowd
Oh why, oh why
Oh, mama, mama, mama
I just shot a man down
In central station

It’s a 22, I call her Peggy Sue
When she fits right down in my shoes
What do you expect me to do
If you’re playing me for a fool
I will lose my cool
And reach for my fire arm

I didn’t mean to lay him down
But it’s too late to turn back now
Don’t know what I was thinking
Now he’s no longer living
So I’m ’bout to leave town

‘Cause I didn’t mean to hurt him
Could’ve been somebody’s son
And I took his heart when
I pulled out that gun

Rum bum bum bum
Rum bum bum bum
Rum bum bum bum
Man down

Rum bum bum bum
Rum bum bum bum
Rum bum bum bum
Man down

Oh, mama, mama, mama
I just shot a man down
In central station
In front of a big old crowd
Oh why, oh why
Oh, mama, mama, mama
I just shot a man down
In central station

Look, I never thought I’d do it
Never thought I’d do it
Never thought I’d do it, oh gosh
What ever happened to me
Ever happened to me, ever happened to me
Why did I pull the trigger
Pull the trigger, pull the trigger, boom
And end a nigga, end a niggas life so soon
When me pull the trigger, pull the trigger, pull it ‘pon you
Somebody tell me what I’m gonna, what I’m gonna do

Rum bum bum bum
Rum bum bum bum
Rum bum bum bum
Me say wah man down (A weh me say)
Rum bum bum bum
Rum bum bum bum
Rum bum bum bum
When me went downtown

‘Cause now I am a criminal, criminal, criminal
Oh lord have mercy now I am a criminal
Man down
Tell the judge please give me minimal
Run out of town,
None of them can see me now, see me now

Oh, mama, mama, mama
I just shot a man down
In central station
In front of a big old crowd
Oh why, oh why
Oh, mama, mama, mama
I just shot a man down
In central station

Music Score (3/5) | Music Video Score (4/5)

©writtenbyrioaditomo080611

5 thoughts on “Music Review: Man Down – Rihanna

  1. Mas rio, saya kurang setuju dengan tafsirnya mas tentang video rihanna. Dari beberapa ulasan tentang video itu yang saya sudah baca, rihanna bukan memberikan pesan moral kepada perempuan tentang tidak baiknya berpakaian minim di kawasan miskin, melainkan sebaliknya yaitu memperlihatkan kompleksitas kepribadian seorang wanita muda yang ‘berani/amoral’ — tergantung dilihat dari sudut pandang mana. Kita bisa lihat dari awal — coba perhatikan — rihanna menunjukkan rasa aman ketika ia berinteraksi dengan anak muda yang bawa pistol, ketika berinteraksi dengan orang tua penjual kelapa, ketika berinteraksi dengan anak-anak muda di pantai, dan akhirnya di diskotik lokal. Ini merupakan suatu video yang kompleks.

    Kenapa kompleks? Kita lihat dari tema utamanya yaitu pemerkosaan. Pemerkosaan adalah sebuah kejahatan yang menimbulkan trauma berat. Pemerkosaan adalah tindakan yang sangat jahat, tetapi reaksi orang (di Indonesia) biasanya berbeda ketika menanggapi — misalnya — pemerkosaan seorang wanita desa berjilbab dan pemerkosaan seorang wanita desa berpakaian minim. Video ini mengajak kita untuk berpikir, kenapa kita memandang rendah seorang wanita yang telah diperkosa ketika ia berpakaian minim, padahal dampak psikologisnya sama? Minim atau tidaknya pakaian seorang korban dalam suatu tindak kejahatan tidak membuat sebuah kejahatan berkurang kadar kejahatannya. Coba lihat videonya sekali lagi dan coba bayangkan jika rihanna tidak berpakaian minim. Ia hanyalah seorang wanita muda yang ramah, baik, dan ia tidak melakukan suatu perbuatan yang merugikan orang lain. Video ini bisa dipandang dari sudut itu.

    Sudut lainnya adalah soal kemarahan. ‘Nada’ dari lagu ini adalah penyesalan, tetapi yang saya tangkap di sini adalah dilema kemarahan. Coba bandingkan video itu dengan film yang menceritakan seorang laki-laki membalas dendam karena istrinya dibunuh. Dan akan terungkap suatu hal yang menarik yaitu adanya prekonsepsi dalam diri banyak dari kita tentang ketidakpantasan perempuan melakukan tindak kekerasan. Padahal perempuan adalah seorang manusia yang bisa melakukan tindak kekerasan. Bisa melakukan tindak pemerkosaan. Video itu adalah penjungkirbalikan stereotipe skenario pembalasdendaman yang sering ada di film-film.

    Ada juga unsur kritik sosial sedikit, mungkin.

    Jika mau tahu tentang hal ini lebih lanjut coba cari di google dengan kata-kata kunci ‘rape culture man down’.

    1. Halo Moshpid terima kasih telah mengkritisi tulisan saya, sangat saya hargai sekali 🙂

      DI dalam tulisan saya memang di ambil dari point-of-view saya sendiri jadi jika Moshpid memang berpendapat lain silakan saja, terima kasih juga sudah mangutarakannya 🙂

Leave a comment